Mohon tunggu...
Dian Kusumawardani
Dian Kusumawardani Mohon Tunggu... Freelancer - Haloo, saya adalah seorang ibu rumah tangga profesional. Bekerja paruh waktu sebagai pengajar Sosiologi dan Sejarah di BKB Nurul Fikri. Juga suka menulis dan sudah menghasilkan 6 buku antologi dan 1 buku solo. Saya juga seorang konselor laktasi dan blogger.

Home Educator Omah Rame, Pengajar di BKB Nurul Fikri, Konselor Laktasi, Content Creator

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Capai Resolusi Tahun Baru dengan SMART

1 Januari 2024   19:40 Diperbarui: 1 Januari 2024   20:02 302
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber gambar: iStock

Selamat Tahun Baru 2024!! 

Tahun baru identik dengan resolusi baru. Namun, sayangnya tidak semua orang bisa sukses mencapai resolusi tahun barunya. 

Hmm, kira-kira kenapa ya resolusi tahun baru yang dibuat bisa tidak tercapai? 

Lalu, bagaimana ya caranya agar resolusi tahun baru bisa dicapai? 

Mengapa Resolusi Gagal Dicapai? 

Ada beberapa sebab mengapa resolusi yang kita buat seringkali gagal. 

Pertama, tidak otentik. Kadang resolusi yang kita buat itu sekadar latah saja. Membuat resolusi berdasarkan resolusi orang lain. Biasanya, ingin mengikuti resolusi para selebriti. Nggak salah sih, selama itu memang sesuai dengan kondisi dan kebutuhan kita. Namun, seringkali resolusi yang meniru resolusi orang lain itu tidak akan berhasil. 

Kedua, kurang jelas. Bagaimana bisa dicapai kalau targetnya kurang jelas? Iya, kadang beberapa dari kita membuat resolusi yang kurang jelas. Misalnya, resolusi ingin hidup sehat. Nah, bagaimana hidup sehat itu? Hidup sehat dari sisi apa? Secara fisik? Mental? Atau bagaimana? 

Ketiga, tidak detail. Semakin detail target yang kita buat, tentu akan semakin mudah dicapai. Nah, sayangnya saat membuat resolusi kita seringkali tidak detail. Resolusi hanya dibuat dalam satu kalimat, tidak detail bagaimana cara-caranya. 

Bikin Resolusi dengan SMART

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun